Bener Meriah – detikperistiwa.co.id
Dalam rangka memperingati hari kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW 1447 H/2025 M, masyarakat Desa Gunung Sayang, Kecamatan Mesidah, Kabupaten Bener Meriah, melaksanakan kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan penuh khidmat dan semangat kebersamaan, bertempat di halaman Gedung Serbaguna Desa Gunung Sayang, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan yang menjadi agenda rutin tahunan masyarakat ini dihadiri oleh perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, ibu-ibu pengajian, serta seluruh warga dari berbagai dusun yang datang dengan antusias. Suasana kebersamaan dan semangat gotong royong terlihat sejak pagi, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan acara.
Rangkaian acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan lantunan shalawat badar dan marhaban oleh kelompok remaja masjid yang menambah nuansa religius dan menggugah semangat cinta Rasulullah SAW.
Puncak acara diisi dengan tausiah keagamaan oleh Tgk. Ridwan Anas, seorang ulama asal Kampung Jalobok, Kecamatan Permata. Dalam ceramahnya yang penuh hikmah, beliau mengajak masyarakat untuk memperbanyak shalawat serta meneladani akhlak dan keteladanan Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.
“Rasulullah SAW adalah suri tauladan bagi seluruh umat manusia. Akhlaknya yang mulia dan kasih sayangnya yang luas harus menjadi pedoman kita semua dalam menjalani kehidupan bermasyarakat,” ujar Tgk. Ridwan Anas dalam tausiahnya.
Salah satu momen paling haru dalam acara tersebut adalah penyantunan anak yatim piatu yang dilakukan secara simbolis oleh Imam Kampung Gunung Sayang, Tgk. Al Mustaqim, dan Ketua BPD, Hamdan. Keduanya menyerahkan santunan kepada anak-anak yatim dari berbagai dusun sebagai bentuk kepedulian sosial dan wujud kasih sayang terhadap sesama.
Santunan yang diberikan merupakan hasil dari sumbangan masyarakat serta para dermawan yang dengan tulus menyisihkan sebagian rezekinya. Kegiatan ini menjadi bukti nyata semangat gotong royong dan kepedulian sosial masyarakat Desa Gunung Sayang.
Dalam sambutannya, Reje (Kepala Desa) Gunung Sayang, Juandi, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh warga dan panitia yang telah bekerja keras hingga acara dapat terlaksana dengan sukses dan meriah.
“Peringatan Maulid Nabi ini hendaknya kita jadikan sebagai momentum untuk memperkuat keimanan, mempererat silaturahmi, serta meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama, khususnya anak yatim piatu di desa kita,” ujar Reje Juandi.
Acara ditutup dengan doa bersama dan jamuan kenduri yang disiapkan secara gotong royong oleh warga. Berbagai hidangan khas tradisional tersaji di halaman Gedung Serbaguna, dinikmati bersama dalam suasana penuh keakraban dan kebersamaan.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Desa Gunung Sayang menjadi simbol kecintaan umat kepada Rasulullah SAW serta sarana mempererat ukhuwah islamiyah di tengah masyarakat. Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang terpancar dari kegiatan ini diharapkan terus terjaga untuk mewujudkan masyarakat yang religius, rukun, dan penuh keberkahan.(#)