Doloksanggul – detikperistiwaco. id
Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan menunjukkan komitmen nyata dalam menangani banjir yang kerap melanda lahan pertanian dan permukiman warga. Bupati Dr. Oloan Paniaran Nababan, SH., MH turun langsung meninjau pelaksanaan gotong royong normalisasi Sungai Aek Sibundong di Desa Matiti I, Kecamatan Doloksanggul, Senin (14/7).
Gotong royong ini melibatkan masyarakat dari empat desa terdampak, yakni Matiti I, Matiti II, Janji, dan Hutabagasan. Hadir mendampingi Bupati, Ketua DPRD Humbahas Parulian Simamora, bersama anggota DPRD: Bresman Sianturi, Nikodemus Munte, Jamonang Nababan, dan Antonius P. Simamora.
Jajaran pemerintah daerah turut mendukung kegiatan ini, di antaranya Sekda Chiristison R. Marbun, Plt. Kadis PUTR Reinward Marpaung, Plt. Kalak BPBD Sabar Purba, Plt. Kadis Lingkungan Hidup Sabar Lampos Purba, Kadis PMDP2A Maradu Napitupulu, Camat Doloksanggul Kartini Sinambela, serta para kepala desa.
Ketua DPRD Parulian Simamora menegaskan bahwa proyek normalisasi ini memerlukan partisipasi aktif dan kesepakatan bersama, khususnya dalam penggunaan lahan warga di sekitar aliran sungai.
“Kedatangan kami di sini adalah untuk mengatasi persoalan banjir yang sering terjadi di ladang dan pemukiman warga. Untuk itu, kami mohon kesediaan masyarakat bergotong royong, dan agar tanah yang diperlukan untuk memperlancar aliran sungai dapat disepakati bersama lewat musyawarah,” ujarnya.
“Yang akan kita perbaiki ini mencakup aliran yang sangat panjang, dari Silaga-laga, Janji, Aeknauli hingga Parik Sinomba,” tambahnya.
“Kami di DPRD bersama Bupati akan berupaya merealisasikan pembangunan ini, walau secara bertahap. Untuk tahap awal, perlu dibuat denah aliran air. Kami mohon partisipasi masyarakat, karena untuk proyek ini dibutuhkan lahan dan anggaran yang besar.”
Bupati Humbahas, Dr. Oloan Paniaran Nababan, menyampaikan rasa syukur atas semangat gotong royong yang tetap hidup di tengah masyarakat.
“Terima kasih atas berkat Tuhan, kita bisa melaksanakan gotong royong hari ini. Jumat lalu saya datang ke lokasi ini, dan saya lihat banyak lahan terbengkalai. Tapi kalau kita kerjakan bersama, pasti semua bisa diselesaikan,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa usulan normalisasi Sungai Aek Sibundong telah diterimanya dalam bentuk proposal dari para kepala desa.
“Saya sudah baca proposal dari Kepala Desa. Saya akan teruskan ini ke pemerintah pusat, didukung oleh para anggota dewan dan OPD terkait,” tegasnya.
“Dalam perbaikan yang kita impikan ini, dibutuhkan kerja sama nyata antara masyarakat dan pemerintah. Tanpa sinergi, semuanya akan sia-sia,” pungkas Bupati.
Masyarakat Apresiasi Kepedulian Pemerintah
Tokoh masyarakat, Ramli Simanullang, mewakili warga, menyampaikan apresiasi atas perhatian langsung Bupati dan DPRD terhadap kegiatan gotong royong.
“Kami bangga Bapak Bupati dan para anggota dewan hadir di tengah-tengah kami. Ini bukti nyata pemerintah peduli. Bahkan alat berat dari dinas sudah turun membantu normalisasi,” katanya.
Sebagai bentuk konkret tindak lanjut, dilakukan penyerahan proposal lanjutan normalisasi Sungai Aek Sibundong dan rehabilitasi saluran pembuangan oleh Camat Doloksanggul kepada Bupati. Proposal tersebut telah ditandatangani oleh 10 kepala desa dari Kecamatan Doloksanggul: Hutagurgur, Matiti I, Matiti II, Silaga-laga, Janji, Parik Sinomba, Hutabagasan, Sosor Tambok, Sihite I, dan Sihite II.
MEDIA: detikperistiwa.co.id
LTamp