Alfian Andri Wijaya Serap Aspirasi Keluh Kesah Guru Di Reses Anggota DPRD Jember Masa Sidang Ke II Tahun 2025.

Jember – detikperistiwa.co.id

Peran guru sangat penting dalam proses pendidikan untuk menciptakan generasi penerus yang berkualitas,baik secara intelektual maupun akhlaknya.

Diacara Reses Anggota DPRD Jember dari fraksi partai Gerindra Alfian Andri Wijaya,S.H.,Mkn,tepatnya Sabtu 30 Agustus 2025 di showroom kharisma mobil Kaliwates Jember.dengan tema Pentingnya Dialog Publik Untuk Kemajuan Kabupaten Jember.

“Di serap aspirasi masyarakat tersebut, ada salah satu curhatan dari salah satu guru madrasah dari Sukorambi yang sangat menarik,dan perlu menjadi catatan dan perlu dibahas oleh anggota DPRD Jember khususnya komisi D terkait lambatnya pencairan TPP yang selalu terhutang.

Menurut penjelasan ibu Sulis,dia mengharap ke pemerintah Indonesia tidak membedakan antara guru dibawah naungan Kemendiknas dan guru dibawah naungan Kemenag.

“Dan harapannya diacara Reses ini,saya selaku guru madrasah berharap kepada bapak Alfian untuk menyampaikan ke kemenag antara lain: 1:kami berharap masalah gaji guru madrasah tidak selalu terhutang,contoh gaji selama 3bulan dicicil atau dibayar 1bulan.
2:kami juga berharap ada kesejahteraan guru madrasah diperhatikan,salah satunya kenaikan gaji. ungkapnya saat sesi tanya jawab diacara Reses Anggota DPRD Jember Alfian Andri Wijaya.

“Selanjutnya Alfian Andri Wijaya selaku anggota DPRD dari Komisi D akan mengundang rapat sinergi koordinasi dengan Kemenag kabupaten.dan walaupun masalah ini bukan kewenangan Pemkab kabupaten Jember,curhatan ibu Sulis akan dijadikan bahan dirapat komisi D nantinya.

Dan apa yang menjadi amanah ibu Sulis sebagai guru madrasah, Alfian Andri Wijaya selaku anggota DPRD Jember akan tetap menyampaikan saat rapat koordinasi dengan pihak Kemenag.ungkapnya(AR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://detikperistiwa.co.id/wp-content/uploads/2024/03/IMG-20240311-WA0045.jpg