Jembrana | detikperistiwa.co.id
Badan Gizi Nasional (BGN) melaksanakan kegiatan verifikasi lapangan di Sentra Pengolahan Pangan Gizi (SPPG) Polres Jembrana. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 16.00 hingga 17.40 Wita dan dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah serta perwakilan dari BGN Provinsi Bali. Pada Kamis (24/7/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meninjau langsung pelaksanaan operasional dan kesiapan sarana prasarana di SPPG Polres Jembrana, sekaligus memberikan evaluasi terhadap proses magang para peserta SPPI yang tergabung dalam lima kelompok berbeda.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K., Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf M. Adriansyah, S.I.P., M.I.P., Kabag SDM Polres Jembrana AKP I Putu Budi Santika, S.H., Kabaglog AKP Ni Made Srianti, S.H., M.H., serta sejumlah pejabat lainnya dari kepolisian dan BGN Bali.
Ketua SPPG Polres Jembrana bersama jajaran menerima langsung tim verifikasi. Setelah penyambutan, kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan fasilitas serta sarana prasarana yang digunakan untuk mendukung aktivitas pengolahan pangan.
Dalam arahannya, Dandim 1617/Jembrana menekankan pentingnya menjaga kebersihan makanan, terutama dalam proses pengemasan. “Hindari adanya sayuran yang mengandung ulat atau makanan basi. Ini menyangkut kesehatan konsumen dan citra pelayanan kita,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kapolres Jembrana juga mengingatkan agar proses pemorsian makanan dilakukan dengan cepat dan tepat waktu. Ia menegaskan pentingnya fokus kerja dan kedisiplinan. “Jangan sampai waktu molor karena banyak ngobrol. Dan yang paling penting, pastikan tidak ada rambut di dalam makanan,” tegas Kapolres.
Sementara itu, Kabaglog Polres Jembrana menyoroti pentingnya ketepatan waktu dalam proses pengemasan. “Keterlambatan dalam pengemasan bisa berdampak pada distribusi. Ingat, jam kerja kita diatur oleh waktu, bukan sebaliknya,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi ajang evaluasi bagi 24 peserta magang dari program SPPI yang terbagi ke dalam lima kelompok. Mereka dilibatkan langsung dalam operasional SPPG sebagai bagian dari pelatihan praktis di bidang pengolahan pangan gizi.
Verifikasi lapangan oleh BGN ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan operasional SPPG, serta memastikan bahwa seluruh proses pengolahan makanan di Polres Jembrana berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
(Sby /zed)