Bunda PAUD Lhokseumawe Edukasi Siswa Tentang Manfaat Ikan Dan Sayur Untuk Cegah Gizi Buruk

Lhokseumawe – detikperistiwa.co.id

Dalam upaya menekan angka gizi buruk di kalangan anak usia dini, Pokja Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Lhokseumawe, menggelar kegiatan edukasi gizi di SD Negeri 3 Blang Mangat pada Kamis, 31 Juli 2025. Kegiatan ini bertujuan mengedukasi peserta didik tentang pentingnya mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, khususnya ikan dan sayur-sayuran lokal yang mudah diperoleh dan bernilai gizi tinggi.

Dalam suasana yang menyenangkan dan interaktif, anak-anak dikenalkan pada berbagai jenis ikan seperti kembung, tuna, dan udang, serta aneka sayuran seperti bayam, sawi, tomat, wortel, dan brokoli. Para siswa juga diajak memahami bagaimana makanan-makanan tersebut berperan dalam menunjang tumbuh kembang tubuh dan kecerdasan otak.

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan minat dan pengetahuan anak-anak tentang pentingnya mengonsumsi makanan bergizi dan bervitamin, terutama yang berasal dari sumber daya lokal. Ini menjadi langkah edukatif agar anak-anak terbiasa memilih makanan sehat sejak dini, sebagai upaya pencegahan gizi buruk,” ujar Bunda PAUD Lhokseumawe, Ny. Yulinda Sayuti.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe hingga Juni 2025, tercatat 34 kasus anak dengan gizi buruk, dan 14 di antaranya berasal dari Kecamatan Blang Mangat, menjadikannya wilayah dengan angka tertinggi. Kondisi ini menunjukkan bahwa upaya peningkatan kesadaran gizi perlu terus diperkuat, baik di lingkungan sekolah maupun keluarga.

“Makanan bergizi tidak harus mahal. Banyak bahan makanan sehat seperti sayur-sayuran dan ikan yang harganya terjangkau dan tersedia di sekitar kita. Yang menjadi tantangan justru adalah rendahnya minat dan pengetahuan tentang manfaat gizi, bukan keterbatasan akses terhadap makanannya,” lanjut Yulinda.

Lhokseumawe sendiri memiliki kekayaan sumber daya alam yang luar biasa, baik dari laut maupun pertanian. Dengan potensi tersebut, pemerintah mengajak semua pihak untuk lebih aktif mempromosikan pola makan sehat sejak usia dini.

“Harapannya, melalui kegiatan ini, anak-anak mulai mengenal, menyukai, dan terbiasa mengonsumsi makanan sehat setiap hari. Dengan begitu, kita bisa menurunkan angka gizi buruk di Kota Lhokseumawe, dan menciptakan generasi yang lebih sehat, kuat, dan cerdas di masa depan,” tutup Yulinda.

Kegiatan ini akan terus digencarkan di berbagai sekolah dan lembaga PAUD di Kota Lhokseumawe sebagai bagian dari kolaborasi antara Pokja Bunda PAUD Lhokseumawe, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, serta Tim Penggerak PKK Kota Lhokseumawe.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://detikperistiwa.co.id/wp-content/uploads/2024/03/IMG-20240311-WA0045.jpg