Jembrana | detikperistiwa.co.id
Semarak peringatan HUT ke-130 Kota Negara, HUT ke-67 Provinsi Bali, dan Hari Kemerdekaan RI ke-80 tahun 2025, turut dimeriahkan dengan gelaran Lomba Seni Suara Burung Berkicau “Bupati Jembrana Cup ke-19” yang digelar di Taman Pecangakan, depan Kantor Bupati Jembrana, pada Minggu, (3/8/2025).
Kegiatan tahunan ini dihadiri langsung oleh sejumlah pejabat daerah, termasuk Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K., yang hadir mendampingi Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan beserta jajaran Forkopimda lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Jembrana menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Jembrana, terutama dalam upaya pelestarian alam dan penguatan sektor ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal.
“Lomba burung berkicau ini bukan hanya ajang hiburan, tapi juga sarana edukasi tentang pelestarian satwa serta pemberdayaan komunitas pecinta burung dan pelaku UMKM lokal,” ujar Bupati.
Sementara itu, Ketua Umum PBI Pusat H. Bagiya Rachmadi, yang turut hadir untuk pertama kalinya di Jembrana, mengapresiasi gelaran ini sebagai ajang yang mampu mengedukasi masyarakat dalam upaya konservasi berbagai jenis burung kicau.
Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati saat ditemui di sela-sela kegiatan mengungkapkan dukungannya terhadap event yang mengedepankan pelestarian lingkungan serta nilai budaya lokal tersebut.
“Kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang ekspresi bagi komunitas burung kicau, tetapi juga turut mendukung pelestarian satwa dan budaya yang ada di Jembrana. Tentunya, kami dari Polres Jembrana siap mendukung setiap kegiatan positif seperti ini, terlebih jika membawa dampak baik bagi keamanan, ketertiban, dan keharmonisan masyarakat,” ujar AKBP Citra Dewi.
Rangkaian pembukaan lomba berlangsung meriah. Acara diawali dengan penampilan tari tradisional Bakti Marga diiringi gambelan Jegog khas Jembrana, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars PBI, hingga pembacaan doa dan sambutan dari berbagai pihak. Secara simbolis, Bupati Jembrana menyerahkan piala kepada panitia dan melepas burung ke alam bebas bersama para undangan.
Tercatat sekitar 500 peserta dari berbagai daerah turut ambil bagian dalam kompetisi ini. Kelas yang dilombakan antara lain Klas Bupati G16, Wakil Bupati G16, Kadis Parbud G24, hingga Klas Lokal Negaroa G16. Jenis burung yang dipertandingkan meliputi Cucak Hijau, Murai Batu, Kenari, Whamey, hingga Cendet.
Penyelenggaraan Lomba Burung Berkicau Bupati Jembrana Cup ke-19 ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai agenda tahunan yang memperkuat sektor ekowisata dan menjaga keharmonisan lingkungan hidup serta sosial masyarakat.
(Sby / zed)
