Redelong-Detikperistiwa.co.id
Suasana penuh haru dan kekhidmatan menyelimuti halaman Mapolres Bener Meriah pada Sabtu (12/4/2025) pagi. Tradisi Lepas Sambut Kapolres Bener Meriah dari AKBP Tuschad Cipta Herdani, S.I.K., M.Med.Kom kepada AKBP Aris Dwi Cai Susanto, S.I.K., M.I.K berlangsung dengan khidmat dan semarak dalam nuansa budaya dan kebersamaan.
Rangkaian acara dimulai pukul 08.15 WIB, diawali penyambutan AKBP Aris Dwi Cai Susanto beserta istri oleh pejabat lama AKBP Tuschad Cipta Herdani. Prosesi pengalungan bunga, hormat jajar oleh Personel Sat Samapta, hingga tradisi pedang pora oleh Perwira Polres Bener Meriah mengiringi langkah awal Kapolres baru memasuki Mapolres.
Tidak hanya seremoni, prosesi adat Gayo berupa Pesejuk turut dilaksanakan, dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Adat Gayo (MAG) Bener Meriah, Tgk. Kasrah. Tradisi ini menandai restu dan doa masyarakat adat atas kehadiran Kapolres baru dalam memimpin di wilayah berhawa sejuk ini.
Dalam apel bersama, AKBP Tuschad Cipta Herdani menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan seluruh personel selama sembilan bulan masa jabatannya. Beliau mengapresiasi kinerja jajaran yang telah menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif, khususnya dalam menghadapi momentum penting seperti Pilkada dan PON.
“Tak ada manusia yang luput dari kekhilafan. Apabila dalam masa kepemimpinan saya terdapat tutur kata atau tindakan yang kurang berkenan, saya mohon dibukakan pintu maaf,” ujarnya dalam sambutan yang menyentuh hati.
Sementara itu, AKBP Aris Dwi Cai Susanto memperkenalkan diri secara hangat dan penuh semangat. Putra asli Lamongan, Jawa Timur ini berbagi pengalaman penugasannya di berbagai daerah, termasuk pengalamannya dalam Operasi Damai Cartenz di Papua yang memperkaya perspektifnya tentang pentingnya menjaga kedamaian.
“Keberhasilan Polri bukan dilihat dari banyaknya kasus yang ditangani, tetapi dari seberapa mampu kita mencegah dan menjaga situasi tetap aman dan kondusif,” tegasnya.
Acara dilanjutkan dengan kegiatan kenal pamit, penyerahan laporan kesatuan, serta diakhiri dengan prosesi pelepasan tradisi Pedang Pora bagi pejabat lama. Suasana haru pun menyertai setiap jabat tangan perpisahan hingga keberangkatan AKBP Tuschad Cipta Herdani menuju penugasan barunya sebagai Kapolres Bireuen.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama Polres, Kapolsek jajaran, Bhayangkari, serta tamu undangan lainnya.