Karangasem | detikperistiwa.co.id
Personel Satuan Kepolisian Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres Karangasem melanjutkan Operasi Pencarian dan Pertolongan (SAR) hari kedua untuk mencari seorang nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Gili Selang, Desa Seraya Timur, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem. Pada Sabtu, (16/8/2025).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 06.30 WITA ini dipimpin langsung oleh KBO Sat Polairud Polres Karangasem, IPDA I Wayan Udiana, S.H, bersama dua orang personel lainnya. Pencarian ini merupakan tindak lanjut dari laporan hilangnya seorang warga bernama I Made Sukra (50), warga Banjar Dinas Gili Selang, Desa Seraya Timur, yang diduga terjatuh dari atas jukung saat melaut mencari ikan pada Jumat, 15 Agustus 2025.
Lokasi kejadian berada di koordinat (8°24.211’S – 115°46.119’E) yang merupakan wilayah perairan Gili Selang. Dalam upaya pencarian hari kedua ini, tim gabungan yang terlibat meliputi:
Tim Rescue Pos SAR Karangasem sebanyak 8 personel, Sat Polairud Polres Karangasem sebanyak 3 personel, Pos TNI AL Candidasa sebanyak 2 personel, Bakamla Stasiun Bali sebanyak 4 personel, Babinsa Desa Seraya Timur sebanyak 1 personel, Balawista BPBD Karangasem sebanyak 4 personel dan melibatkan pihak keluarga korban dan kelompok nelayan lokal.
Tim SAR menggunakan 1 unit Rigid Inflatable Boat (RIB) 03 Karangasem dan 2 unit jukung milik kelompok nelayan untuk menyisir wilayah perairan laut sekitar lokasi kejadian, serta melakukan patroli darat dengan menyusuri pesisir Pantai Jasri dan Pantai Seraya.
Hingga sore hari pukul 18.00 WITA, pencarian belum membuahkan hasil. Kegiatan SAR hari kedua ditutup dan akan melanjutkan operasi SAR pada hari ke -3 keesokan harinya.
Pihak kepolisian dan tim SAR mengimbau masyarakat, khususnya nelayan yang beraktivitas di wilayah perairan tersebut, untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca dan selalu mengutamakan keselamatan saat melaut. Partisipasi masyarakat dalam memberikan informasi juga sangat diharapkan demi kelancaran dan keberhasilan operasi SAR ini.
“Kami akan terus berupaya maksimal dan melanjutkan pencarian esok hari dengan harapan korban segera ditemukan. Doa dan dukungan dari masyarakat sangat kami harapkan,” ujar IPDA I Wayan Udiana, S.H.
Sby