Bitung Sulut – detikperistiwa.co.id
Curah hujan tinggi yang mengguyur kota Bitung beberapa waktu lalu hingga mengakibatkan terjadinya bencana banjir di pulau lembe dan tanah longsor di beberapa kelurahan di kecamatan lembe Utara dan kecamatan Aertembaga.
Adapun hasil pantauan awak media ini di kecamatan Aertembaga kota Bitung terjadi bencana tanah longsor dan banjir, beberapa waktu lalu
dan terparah ada di salah satu keluarga waturandang-watulingas, yang terkena bencana tanah longsor.
Di ketahui ternyata keluarga terdampak bencana tanah longsor tersebut adalah salah satu siswa SMKN 5 Bitung atas nama Marvel Waturandang salah satu siswa jurusan Teknik Pendingin dan Tata Udara di sekolah tersebut.
Saat di konfirmasi terhadap beberapa masyarakat setempat dalam musibah tersebut keluarga berada dalam rumahnya dan tiba-tiba longsor terjadi dan menutupi ruang dapur atau belakang rumah hingga ke depan rumah, saat terjadi kejadian tersebut korban Marvel tertimbun tanah longsor hingga sebatas leher dan ibu nya tertimbun tanah longsor juga, untung masyarakat tetangga cepat menolong kata salah satu warga yang namanya tidak mau di sebutkan, kamis 18/4/2024.
Untungnya dalam kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa namun tingkat kerusakan sangat parah terhadap rumah korban tersebut.
Mendengar adanya kejadian yang menimpa siswa didiknya terdampak bencana tanah longsor tersebut Meske Jemima Makadada,S.Pd selaku Kepala SMKN 5 Bitung dengan sigap langsung turun ke lokasi bersama para siswa dan guru-gurunya dalam memberikan bantuan tenaga untuk membantu membersihkan tanah longsor di rumah tersebut.
Saya merasa sangat terpukul mendengar adanya kejadian tersebut, memang ada beberapa guru dan siswa kami yang terdampak bencana di titik bencana alam yang terjadi di kecamatan Aertembaga ini, namun yang terparah adalah yang menimpa salah satu siswa didik kami yang rumahnya terkena bencana tanah longsor hingga rusak parah, kata Meske sapaan akrab Kepala SMKN 5 Bitung ini.
Hingga saya bersama guru-guru dan para siswa saling bahu membahu membantu membersihkan tanah longsor dan puing-puing dari dalam rumah tersebut.
Namun saya bersyukur tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, sehingga kami dari pihak sekolah dari hari pertama Selasa hingga hari ini sudah hari ke tiga terus memberikan bantuan tenaga dan bahan pokok makanan bagi pihak korban tersebut, tambahnya.
Apalagi melihat hal ini Marvel Waturandang akan menghadapi UKK dan ini adalah ujian akhir, saya berharap anak didik kami tetap dapat mengikuti ujian sekolah dan dapat menyelesaikannya dengan baik tutup Meske J.Makadada,S.Pd. (Anto)
