Palembang – detikperistiwa co.id
Organisasi Garda Prabowo terus mendorong pengungkapan kasus dugaan pemalsuan dokumen Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) Bank Sumsel Babel hingga ke akar-akarnya. Pernyataan ini disampaikan oleh Koordinator Aksi, Feryandi SHDM, dalam wawancara di Kantor Polda Sumatera Selatan.
Rabu,5/2/2025
Dalam kesempatan tersebut, Feryandi menegaskan bahwa Bank Sumsel Babel merupakan pilar utama keuangan bagi pembangunan di Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. Namun, proses RUPS-LB bank tersebut diduga mengalami berbagai permasalahan yang berpotensi melanggar hukum.
“Kita mengapresiasi langkah kepolisian yang telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen. Namun, harus ditegaskan bahwa ketiga orang ini bukanlah aktor utama. Ada dalang intelektual di balik kasus ini yang hingga saat ini masih belum tersentuh hukum,” ujar Feryandi.
Menurutnya, pemalsuan dokumen yang dilakukan oleh dua notaris tidak mungkin terjadi tanpa adanya perintah dari pihak yang lebih tinggi. Ia juga menyoroti dugaan keterlibatan mantan Gubernur Sumatera Selatan sebagai pemegang saham dalam kasus ini.
“Kita ingin memastikan bahwa hukum ditegakkan secara adil dan tidak tebang pilih. Tidak boleh ada yang berlindung dari jeratan hukum, siapapun yang terlibat harus diungkap,” tegasnya.
Garda Prabowo menegaskan komitmennya untuk mendukung setiap kebijakan pemerintah pusat dalam pemberantasan korupsi dan memastikan keadilan bagi rakyat. Organisasi ini juga menyatakan dukungan penuh kepada aparat kepolisian, khususnya Polda Sumatera Selatan, dalam menuntaskan kasus tersebut.
“Kedatangan kami hari ini untuk memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada kepolisian yang telah bekerja dalam mengusut kasus ini. Namun, perjuangan belum selesai. Kita harus mengawal kasus ini sampai ke akar-akarnya demi keadilan dan kepastian hukum di Indonesia,” pungkas Feryandi.
Kasus dugaan pemalsuan dokumen RUPS-LB Bank Sumsel Babel ini menjadi perhatian publik, mengingat peran penting bank tersebut dalam pembangunan ekonomi daerah. Masyarakat pun berharap agar pihak kepolisian dapat mengungkap seluruh pihak yang bertanggung jawab dan menindak tegas aktor intelektual di balik kasus ini.
Edit”mry”
