Bireuen – detikperistiwa.co.id
Desa Glumpang Baroh, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen, menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang berlangsung dengan penuh khidmat dan kebersamaan. Acara ini dihadiri oleh masyarakat setempat serta tamu dari berbagai desa tetangga seperti Cot Kuta, Cot Geulumpang Barat, dan lainnya. Salah satu tamu kehormatan yang turut hadir adalah Ketua Umum Relawan Peduli Rakyat Lintas Batas, Arizal Mahdi, yang memberikan dukungan dan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut.
Persiapan acara dipimpin oleh Kepala Desa, Mukhlis, bersama Imam Desa, Tgk. Jumali, Sekretaris Desa, Murtadha, dan seluruh perangkat desa. Mereka bekerja sama dengan penuh semangat demi memastikan perayaan berjalan lancar.
Perayaan ini tidak hanya menjadi momen keagamaan, tetapi juga ajang silaturahmi yang memperkuat ikatan antarwarga desa dan tamu undangan. Para tamu memberikan pujian atas keramahan dan pelayanan yang diberikan oleh warga desa. Hidangan kenduri yang disajikan dengan melimpah menjadi salah satu daya tarik utama. Setiap porsi kenduri disiapkan untuk empat orang, dan sisa makanan dipersilakan untuk dibawa pulang, memberikan kesan yang berkesan bagi banyak tamu.
“Saya merasa sangat terhormat bisa hadir di acara ini dan menyaksikan langsung kekompakan masyarakat Glumpang Baroh,” ungkap Arizal Mahdi saat selepas makan kenduri. Kehadirannya memberikan inspirasi dan dukungan moral bagi warga desa dalam menjaga nilai-nilai kebersamaan.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar berkat kerja sama Kepala Desa Mukhlis, Tgk. Jumali, Sekdes Murtadha, dan seluruh perangkat desa. Mereka menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, termasuk masyarakat desa dan tamu undangan yang hadir. Harapannya, perayaan seperti ini akan terus digelar di tahun-tahun mendatang sebagai bentuk penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW serta sebagai sarana mempererat persaudaraan di tengah masyarakat.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Glumpang Baroh ini menjadi bukti komitmen masyarakat dalam menjaga tradisi keagamaan dan memperkuat kekompakan sosial. Acara ini tidak hanya sebagai bentuk ibadah, tetapi juga sebagai sarana untuk menumbuhkan kebersamaan dalam suasana penuh kekhidmatan dan penghormatan antar umat.
Detik Peristiwa
