Bireuen – detikperistiwa.co.id
Mengawali hari pertama aktif kerja pascalibur Idul Fitri 1446 H, Universitas Almuslim (Umuslim) Bireuen, Aceh, menyelenggarakan kegiatan Halal Bilhalal sebagai ajang mempererat tali silaturrahmi antar sivitas akademika. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Kuliah Umum (RKU) 1 Kampus Timur, Selasa (8/4), dengan menghadirkan penceramah Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Bireuen sekaligus Imum Chiek Masjid Agung Sultan Jeumpa, Tgk. Saifuddin, S.HI., M.A.
Acara dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Almuslim, Dr. Marwan, M.Pd., yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran para tokoh penting kampus, antara lain Ketua Pembina Yayasan Almuslim Rusydi Mukhtar, S.Sos., Ketua Yayasan Tgk. Munawar Yusuf, Ketua Pengawas H. Mukhlis Amus, M.Si., Direktur Pascasarjana Prof. Dr. Halus Satriawan, M.Sc., para Wakil Rektor, Dekan, Kepala LPPM, Kepala Biro, serta seluruh dosen dan tenaga kependidikan.
Dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan, Rektor menyampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan dan kekurangan dalam menjalankan amanah kepemimpinan. Ia berharap momentum Halal Bilhalal ini menjadi sarana untuk memperkuat solidaritas dan harmoni di lingkungan kampus.
“Mari kita eratkan kembali ukhuwah dan silaturrahmi dengan penuh ketulusan dan semangat kebersamaan. Tidak ada dusta di antara kita,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rektor mengimbau seluruh dosen untuk proaktif dalam menyusun dan mengajukan proposal hibah penelitian serta pengabdian kepada masyarakat melalui LPPM Umuslim untuk tahun 2025, sesuai program yang ditawarkan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemdikti Saintek) RI. Menurutnya, hibah ini tidak hanya mendorong penguatan kapasitas akademik, tetapi juga berdampak langsung terhadap kesejahteraan dosen.
Ia juga menginformasikan bahwa periode 20 Maret hingga 19 April 2025 merupakan masa pelaksanaan Pemilihan Dekan untuk seluruh fakultas di lingkungan Umuslim, guna menentukan kepemimpinan akademik periode 2025–2029. Proses demokratis ini akan dilaksanakan berdasarkan regulasi Permendikti Saintek RI, arahan Kepala LLDikti Wilayah XIII Aceh, Statuta Yayasan Almuslim, serta Peraturan Rektor Umuslim.
Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Almuslim, Rusydi Mukhtar, S.Sos., dalam sambutannya menekankan pentingnya etos kerja dan inisiatif dalam mengembangkan tridharma perguruan tinggi.
“Jangan menunggu perintah. Bergeraklah aktif dan mandiri dalam bidang keilmuan masing-masing. Kita harus menjaga reputasi sebagai Universitas Swasta Terbaik di Aceh,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa jika izin pendirian Fakultas Kedokteran telah dikeluarkan oleh Kemdikti Saintek RI, maka pada tahun ajaran 2025/2026 Umuslim siap menerima mahasiswa baru program studi kedokteran.
Puncak acara diisi dengan tausiah oleh Tgk. Saifuddin, S.HI., M.A., yang menekankan urgensi Halal Bilhalal sebagai tradisi Islami yang memperkuat ukhuwah, mempererat persaudaraan, serta menumbuhkan rasa saling peduli antarsesama.
“Setelah Idul Fitri, mari saling memaafkan dengan tulus. Kita semua bersaudara sejak zaman para nabi. Di lingkungan multikultural seperti Umuslim, mari kita saling menghormati, bekerja sama, dan mempererat kekeluargaan,” tuturnya.
Acara berlangsung dalam suasana khidmat, sarat makna, dan penuh keakraban, menjadi momen penting dalam merajut kembali semangat kolaborasi sivitas akademika Universitas Almuslim untuk menyongsong masa depan yang lebih gemilang.
Arizal Mahdi – Detik Peristiwa
