Aceh Utara – detikperistiwa.co.id
Salah satu korban Mutia Wati 35 th) warga desa Cut Neuheun Kecamatan Syamtarira Bayu Aceh Utara.(9/12/2023)melaporkan kepada awak media yang bahwa dirinya baru beberapa hari melahirkan anak ke 3 dari Martunis 39 th) yang sering disapa Dek Gam.Mutia Wati mengaku yang bahwa dirinya mau di perkosa oleh Oknum Mantan GAM, M Nazar 40 th) yang sering disapa Brimob Warga Blang Reuma Kecamatan Murah Mulia Aceh Utara.
Mutia Wati ceritakan dengan seada nya atas kejadian nya pada hari Jum,at(16/06/2023) M Nazar yang sering di sapa Brimob,Tiba tiba datang kerumah saya.disaat saya bertanya kepada M Nazar ada perlu apa kerumah saya, sedangkan suami saya tak ada di rumah sudah pergi ke malasyia ,M Nazar menjawap saya duduk sebentar,saya jawap jangan duduk di rumah saya gak enak di lihat Orang,karna suami saya tidak ada dirumah.”ungkap mutia wati
Tidak lamakemudia saya bilang pulang aja jangan duduk di sani tapih M Nazar tidak peduli juga perkataan saya, habis itu saya pergi kedapur memasak nasi untuk anak saya,taklama kemudian Tiba tiba M Nazar yang sering di sapa Brimob datang kedapur saya lansung di tarik saya sampai jatuh setelah saya jatuh M Nazar tarik kain saya mau perkosa saya sehingga saya teriak sekuat kuat nya kemudian anak pertama saya M khbil 17 Th) keluar dari kamarnya mengambil parang mau membacok M Nazar,lalu M Nazar lari keluar rumah gaksempat perkosa saya karna saya teriak .”ungkap Mutia wati
awak media pernah mehubungi M Nazar melalui telepon tapi tidak terhubung di karenakan nomor telepon nya udah di ganti, kemudian ada juga warga Paya Bakong menceritakan tetang hal M Nazar,yang bahwa dia sering bawa perempuan ketempat kerjanya di Paya Bakong,ada juga istri orang yang tidak bisa di sebut nama nya,sehingga M Nazar di keluarkan di tempat kerja ,ungkap warga
Matunis yang di sapa Dek Gam suami dari Mutia wati menelpon awak media terkait kejadian tetsebut,saya sebagai suami dari Mutia wati tidak terima istri saya di perlakukan seperti itu oleh M Nazar alias Brimob, sedangkan saya kawan dia seperjuangan GAM,kenapa dia setega itukah mau perkosa istri saya sapai istri saya jatuh,saat ini saya selaku suami dari Mutia wati tidak terima tentang kelakuan M Nazar.
Sedangkan istri saya tidak lama kemudian dari kejadian itu langsung melapor kepada pihak berwajib di polres Lhokseumawe yang ditangani oleh M Nawawi S.Sos selaku penyidik di Polres Lhokseumawe, Martunis sempat berkata apakah pihak polres sudah menangkap M Nazar, dikarenakan sampai sekarang belum juga tertangkap, oleh pihak Polres Lhokseumawe,apakah kasus ini jalan di tempat sampai saat ini belum ada kabar penangkapan, terhadap M Nazar.saya sangat kecewa sudah masuk diakhir penghujung tahun belum juga tertangkap ,”ungkap martunis.”(Mhd Rimung)
